KEGIATAN PEMBELAJARAN 2: VERTEBRATA

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2 

VERTEBRATA

A. Tujuan Pembelajaran 

Setelah kegiatan pembelajaran 2 ini diharapkan mampu: 

1. Mengelompokkan hewan vertebrata ke dalam filum berdasarkan lapisan tubuh,  rongga tubuh, simetri tubuh, dan reproduksi. 

2. Memahami cara reproduksi hewan vertebrata. 

3. Memahami manfaat vertebrata dalam kehidupan manusia. 

B. Uraian Materi 

Beberapa ahli zoology memasukkan sub phylum Hemichordata, Urochordata, dan  Cephalochordata menjadi satu kelompok yang disebut Acrania (A=tidak; cranium = tempurung kepala), sedangkan kelompok lain yang telah mempunyai cranium disebut craniata, yaitu sub phylum vertebrata. 

Sub phylum vertebrata dibagi atas dua super klas yang semuanya terdiri atas 8 klas: 

Super klas I; Pisces ada 4 kelas yaitu

1. Agnatha (a = tidak, gnathum = rahang) 

2. Placodermata (bersisik placoid) 

3. Chondrichtyes (ikan bertuulang rawan, termasuk ikan hiu) 

4. Osteichtyes (ikan bertulang keras) 

Super klas II; Tetrapoda (tetra= empat, poda = kaki), ada 4 klas, yaitu: 

1. Amphibia (amphi= dua, bios= hidup) 

2. Reptilia (hewan melata) 

3. Aves (hewan unggas atau burung) 

4. Mamalia (mamae=susu, artinya hewan menyusui) 

Ciri khusus vertebrata adalah sebagai berikut:  

1. Tubuhnya terbungkus oleh epidermis dan dermis (pada hewan yang hidup air ditutup oleh sisik dengan banyak mengandung kelenjar mukosa = glandula mukosa,  hewan hidup di darat biasanya kulit luar menanduk atau menjadi keras, pada  Reptilia kadang-kadang terdapat sisik tebal, dan pada burung terdapat bulu, dan  pada mamalia terdapat rambut. 

2. Memiliki endoskeleton. 

3. Memiliki cranium. 

4. Terdapat otot/daging untuk bergerak. 

5. Memiliki tractus digestivus. 

6. Memiliki sistem circularia (sistem peredaran darah) 

7. Memiliki sistem respirstoria (sistem pernapasan) 

8. Memiliki sistem excretoria (sistem ekskresi)  

9. Memiliki sistem nervorum (sistem saraf) 

10. Memiliki sistem endokrin 

11. Memiliki sistem sensoris (indera) 

12. Memiliki sistem reproduksi.


Sub phylum vertebrata dibagi atas dua super klas yang semuanya terdiri atas: 


a. Kelas Pisces 

Kelas Pisces (ikan) adalah kelas dari subfilum Vertebrata yang seluruh anggotanya  hidup di air (akuatik), baik air tawar maupun air laut 

1. Ciri-Ciri Umum 

1) Habitat di perairan. 

2) Triploblastik.; 

3) Selomata. 

4) Struktur tubuh ikan terdiri dari kepala (mengandung otak), badan dan ekor. 

5) Mempunyai gurat sisi untuk dapat merasakan tekanan air. 

6) Badan atau batang berotot, mengelilingi sebuah rongga yang berisi organ  internal. 

7) Kulit yang dilengkapi dengan kelenjar penghasil lendir agar kulit selalu licin  dan ada yang tertutup sisik. 

8) otot ekor postanal. Ikan juga pada umumnya mempunyai kulit yang sangat  berguna untuk menutupi tubuh beserta dengan sekresi kelenjar berlendir  yang akan mengurangi gesekan tubuh ikan dengan air, juga hampir seluruh  jenis ikan mempunyai sisik yang berhubungan dengan sekresi kelenjar  lendir membentuk lapisan yang nyaris tahan air. 

9) Bernapas dengan menggunakan ikan menggunakan insang yang berbentuk  lembaran-lembaran tipis berwarna merah muda dan juga selalu lembap; 

10) Jantung terdiri dari 2 ruangan yaitu 1 serambi dan 1 bilik. 

11) Sistem peredaran darah tertutup. 

12) Alat pencernaan lengkap. 

13) Poikiloterm (berdarah dingin) 

14) Dioecious (kelamin terpisah) 

15) Alat ekskresi berupa ginjal. 

16) Reproduksi seksual dengan fertilisasi internal atau eksternal. 

2. Klasifikasi 

Kelas Pisces dibagi menjadi dua subkelas, yaitu subkelas Chondrichthyes dan subkelas Osteichthyes : 

∙ Subkelas Chondrichthyes (ikan bertulang rawan) berasal dari bahasa  Yunani, yaitu chondros yang berarti rawan dan ichthyes yang berarti  ikan. Contohnya adalah ikan hiu (Squalus sp.) dan ikan pari (Makararaja sp.) 

∙ Subkelas Osteichthyes (ikan bertulang sejati atau keras) Osteichthyes  berasal dari bahasa Yunani, yaitu osteon yang berarti tulang dan  ichthyes yang berarti ikan. Contohnya adalah ikan gurame (Osphronemus  goramy), ikan lele (Clarias sp.), dan ikan tuna (Thunnus sp.) 


3. Peranan

1)Menjaga keseimbangan ekosistem perairan karena posisinya sebagai  komponen biotik yang menempati tingkatan trofik tertentu dalam rantai  makanan. 

2)Sumber protein tinggi terutama omega yang bermanfaat meningkatkan  kecerdasan. 

3)Dagingnya mengandung asam lemak tidak jenuh. 

4)Tulang ikan dapat dimanfaatkan sebagai tepung ikan dan bahan pembuat  lem. 

5) Hiasan aquarium. 

6)Beberapa ikan ganas yang ditempatkan pada habitat yang bukan  habitatnya dapat ikan lokal sehingga dapat merusak keseimbangan  ekosistem. 

7)Ikan ganas jenis tertentu dapat menyerang manusia. 

b. Kelas Amphibia 

Amphibia berasal dari bahasa Yunani, yaitu amphi yang berarti kedua dan bios  yang berarti hidup. Amphibia merupakan hewan yang dapat hidup di dua alam,  yaitu darat dan air tawar, tetapi tidak hidup di air laut 

Ciri-Ciri Umum: 

1. Tubuh terdiri dari kepala dan badan untuk katak namun saat masih berudu memiliki ekor. 

2. Tubuh terdiri dari kepala, badan, dan ekor untuk Salamander. 

3. Tubuh dilapisi oleh kulit berlendir. 

4. Pada kepala katak terdiri atas kelopak mata dan membrane niktitan  (selaput/membran pelindung mata saat katak berenang di air) 

5. Lidah katak dapat dijulurkan panjang untuk menangkap mangsa. 

6. Simetri bilateral. 

7. Selomata. 

8. Triploblastik. 

9. Poikiloterm. 

10. Sistem peredaran darah tertutup. 

11. Jantung beruang 3 terdiri dari 2 serambi dan 1 bilik. 

12. Alat respirasi berupa insang (berudu), paru-paru dan kulit (saat dewasa) 13. Ginjal sepasang. 

14. Alat pencernaan makanan lengkap. 

15. Reproduksi seksual dengan fertilisasi internal, ovipar. 

16. Memiliki selaput renang yang membantu katak berenang. 

17.Mengalami metamorfosis sempurna.  

Sistem organ 

1. Sistem pencernaan pada Amphibi terdiri atas mulut, faring,  kerongkongan, lambung, usus, dan kloaka. Pada langit-langit mulut, terdapat  gigi vomer. Lidah bercabang dua pada ujungnya dan mengandung zat perekat  yang berfungsi untuk menangkap serangga. Amphibia juga memiliki hati,  pankreas, dan kantung empedu. 

2. Sistem peredaran darah darah pada Amphibia merupakan sistem peredaran  darah ganda dan tertutup. Peredaran darah ganda adalah peredaran darah  yang melewati jantung sebanyak dua kali dalam peredarannya. Jantung  memiliki tiga ruangan, yaitu 2 buah serambi (serambi kanan dan serambi kiri)  serta sebuah bilik. 

3. Sistem respirasi pada Amphibi berupa insang, kulit, dan paru-paru.  Selama dalam fase berudu, Amphibia bernapas dengan insang. Sementara  saat dewasa, Amphibia bernapas dengan paru-paru dan kulit. Paru-parunya  berupa kantong-kantong dengan dinding yang memiliki banyak ruangan.

4. Sistem koordinasi pada Amphibi terdiri atas sistem saraf dan sistem  hormon. Sistem saraf berupa otak yang terbagi menjadi 5 bagian dan 10  saraf kranial. Sistem hormon berupa kelenjar pituitari, kelenjar tiroid,  kelenjar adrenal, pulau-pulau Langerhans, dan gonad (kelenjar kelamin).  Kelenjar pituitari yang terletak di bawah otak menghasilkan hormon-hormon  perangsang pertumbuhan, perangsang metamorfosis, perangsang gonad,  pengendali perluasan sel-sel pigmen yang menyebabkan warna kulit menjadi  lebih gelap, serta pengatur keseimbangan air dan kontraksi otot. 

5. Alat indra pada Amphibi terdiri atas mata, lubang hidung, dan telinga. Mata  dilindungi oleh membran niktitans (kelopak tidur), kelopak mata atas, dan  kelopak mata bawah. Fungsi membran niktitans adalah untuk membasahi  bola mata dan melindungi mata saat berada di dalam air. 

6. Lubang hidung berjumlah sepasang dan berhubungan dengan rongga mulut  melalui koane. Telinga terdiri atas dua bagian, yaitu telinga tengah dan telinga  dalam. Telinga tengah berhubungan dengan faring melalui saluran  Eustachius. Membran timpani (gendang telinga) dimiliki oleh katak dan  bangkong, sedangkan salamander tidak memilikinya. Pada Amphibia tidak  terdapat telinga luar. 

7. Sistem reproduksi Amphibi memiliki alat kelamin yang terpisah dan  bereproduksi secara ovipar dengan fertilisasi eksternal. Telur Amphibia tidak  bercangkang, tetapi diselubungi oleh gelatin. Telur yang telah dibuahi akan  berkembang menjadi larva (berudu). Berudu hidup di air dan bernapas  dengan insang luar yang kemudian beralih dengan insang dalam. Berudu  memiliki ekor yang panjang dan tidak berkaki. Berudu akan mengalami  metamorfosis sempurna, sehingga menjadi katak dewasa yang berkaki, tidak  berekor, serta bernapas dengan paru-paru dan kulit. 

Peranan: 

1. Menjaga keseimbangan ekosistem karena posisinya sebagai komponen biotik  yang menempati tingkatan trofik tertentu dalam rantai makanan; 

2. Sumber protein tinggi sehingga memiliki nilai ekonomi; 

3. Katak merupakan organisme yang banyak digunakan dalam penelitian di  laboratorium; 

4. Kulit katak atau kodok dapat disamak menjadi bahan tas atau dompet; 5. Racun bufotalin dan bufotenin dari kodok (Bufo marinus) menguatkan  denyut jantung

c. Kelas Reptilia 

Reptilia berasal dari bahasa Latin, yaitu repto yang berarti melata. Reptil meliputi  hewan hewan seperti kadal, tokek, buaya, kura-kura, atau cicak. Anggota Reptilia  cenderung beradaptasi dengan kehidupan darat, namun ada juga yang hidup di  perairan seperti rawa, sungai, danau, atau laut 

Ciri-Ciri Umum 

1. Ciri-ciri Reptilia 

2. Habitat di darat atau air. 

3. Simetri bilateral. 

4. Triploblastik. 

5. Poikiloterm. 

6. Eksotermik. 

7. Tubuh terdiri dari kepala, leher, badan dan ekor. 

8. Tubuh ditutupi sisik dari keratin sehingga kedap air dan mencegah dehidrasi. 

9. Memiliki 4 kaki untuk melata kecuali ular. 

10. Alat pencernaan lengkap. 

11. Memiliki gigi dan lidah. 

12. Peredaran darah tertutup. 

13. Jantung dibedakan menjadi 4 ruang yaitu dua serambi dan 2 bilik. 

14. Reproduksi seksual secara internal. 

15. Ovipar, ovovivipar. 

16. Ekskresi dengan ginjal yang pipih. 

17. Sistem saraf otak dan 12 pasang saraf kranial. 

18. Beberapa melakukan hibernasi. 

19. Memiliki kelenjar pembau dekat kloaka, pada kura-kura kelenjar bau dapat  ditemukan di antara perisai dorsal (karapas) dan perisai ventral (plastron). 

20. Reptilia terbagi menjadi empat ordo, yaitu ordo Crocodylia, Rhynchocephalia,  Squamata, dan Testudines. 

Peranan 

1. Menjaga keseimbangan ekosistem karena posisinya sebagai komponen biotik  yang menempati tingkatan trofik tertentu dalam rantai makanan. 

2. Pembasmi hama alami, contoh ular di sawah merupakan predator alami untuk  membasmi hama tikus. 

3. Kulit reptilia bernilai ekonomi tinggi karena diproses menjadi tas, sepatu, dan  ikat pinggang. 

4. Beberapa daerah atau negara pengkonsumsi daging beberapa jenis reptilian.

5. Bisa ular dapat dijadikan sebagai serum. 


d. Kelas Aves 

Kelas Aves merupakan anggota Vertebrata yang memiliki ciri khas, yaitu tubuh  ditutupi oleh bulu yang berasal dari epidermis. Anggota kelas Aves umumnya  memiliki alat gerak berupa sayap untuk terbang. 

Ciri Umum 

1. Habitat di rawa-rawa, padang rumput, pesisir pantai, tengah lautan, gua-gua  batu, perkotaan, dan wilayah kutub. 

2. Simetri bilateral. 

3. Triploblastik. 

4. Homoiterm. 

5. Memiliki sepasang sayap yang umumnya digunakan untuk terbang dan  sepasang kaki untuk berjalan. 

6. Tubuh ditutupi bulu dari keratin kecuali kaki dan paruh. Bulu burung berganti  minimal sekali dalam setahun. 

7. Bentuk paruh disesuaikan dengan jenis makanan. 

8. Tulang berongga untuk meringankan tubuh Aves. 

9. Peredaran darah tertutup. 

10. Jantung terbagi menjadi 4 ruang yaitu 2 serambi dan 2 bilik. 

11. Alat pencernaan makanan lengkap. 

12. Tidak memiliki gigi untuk mengunyah tetapi memiliki tembolok. 

13. memiliki cakar tajam untuk mencengkeram mangsa, cakar pemanjat pohon,  cakar penggali tanah dan serasah, cakar berselaput untuk berenang, cakar  kuat untuk berlari dan merobek perut musuhnya. 

14. Warna bulu dihasilkan oleh butir pigmen melanin dan karotenoid. 

15. Sistem ekskresi dengan menggunakan ginjal metanefros. 

16. Tidak memiliki vesica urinaria. 

17. Reproduksi seksual dengan fertilisasi internal. 

18. Ovipar. 

Peranan 

1. Menjaga keseimbangan ekosistem karena posisinya sebagai komponen biotik  yang menempati tingkatan tropik tertentu dalam rantai makanan. 2. Sumber protein dari daging dan telur. 

3. Bulu bulu bisa dijadikan hiasan asesoris. 

4. Bulu sebagai bahan industri kok (suttlecock) bulu tangkis. 

5. Bahan obat-obatan herbal, misal sarang burung walet. 

6. Hiburan dari warna dan kicauan burung. 

e. Kelas Mamalia 

Mamalia berasal dari bahasa Latin, yaitu mamae yang berarti susu. Mamalia  meliputi hewan yang memiliki kelenjar susu pada hewan betinanya, sedangkan  kelenjar susu pada hewan jantan mengalami reduksi (menyusut) 

Ciri – ciri umum 

▪ Habitat di darat. 

▪ Mempunyai kelenjar susu. 

▪ Simetri bilateral. 

▪ Selomata. 

▪ Triploblastik. 

▪ Tubuh ditutupi rambut. 

▪ Homoiterm.

▪ Alat gerak digunakan untuk berjalan, berenang, dan memegang sesuatu. 

▪ Memiliki kuku atau cakar untuk Mamalia pemanjat. 

▪ Memiliki gigi taring, gigi seri dan juga gigi geraham. 

▪ Alat respirasi paru-paru. 

▪ Ekskresi menggunakan ginjal, paru-paru, hati, dan kulit. 

▪ Peredaran darah tertutup. 

▪ Jantung dibedakan menjadi 4 ruang yaitu 2 serambi dan 2 bilik. 

▪ Darah terdiri dari plasma darah dan sel darah : eritrosit, leukosit, dan trombosit. 

▪ Alat pencernaan makanan lengkap. 

▪ Reproduksi seksual dengan cara fertilisasi internal. 

▪ Embrio berkembang di dalam rahim (Vivipar) 

Klasifikasi 

Kelas Mamalia dibagi dalam 12 Ordo, yakni: 

1. Ordo Marsupialia, contoh : kanguru (Dendrolagus sp), opossum (Didelphia  marsupialia), kuskus (Phalanger sp), dan koala (Phascolarctus sp

2. Ordo Insektivora, contoh : Scalopus sp, Echinosorex albus, dan Scapanus sp 

3. Ordo Dermoptera, contoh : Gakopithecus sp. 

4. Ordo Chiroptera, contoh : Desmodus sp (vampire), Pteropus edulis (kalong Jawa),  dan Myotes sp

5. Ordo Primata, contoh : kera, orang utan, monyet, dan lutung. 

6. Ordo Rodentia, contoh : Rattus sp (tikus), Sciurus sp (tupai pohon), dan Erethyson  sp(landak), Marmota sp (marmut), dan Mus musculus (mencit) 

7. Ordo Carnivora, contoh : Felis leo (singa), Canis lupus (serigala), Felis  tigris(harimau) 

8. Ordo Laghomorpha, contoh : kelinci (Oryctologus cuniculus) 

9. Ordo Cetacea, contoh : Dolphinus delvis (dolphin laut), Phalenoptera  musculus (paus biru) 

10.Ordo Proboscidea, contoh : Loxodonta africana (gajah Afrika), Elephas  maximus(gajah di India dan Indonesia) 

11.Ordo Perissodactyla, contoh : keledai (Equus asinus), kuda (Equus caballus), dan  tapir (Tapirus indicus

12. Ordo Artiodactyla, contoh : Antilocarpa sp (antelope), Cervus sp (kijang), Bos  sondaicus (banteng)


Peranan 

1. Bahan baku industri kain dari benang wol; 

2. Bahan baku industri berbahan dasar kulit; 

3. Bahan baku industri pangan dari hewani baik daging maupun susu; 

4. Wahana wisata dan edukasi; 

5. Alat transportasi; 

6. Membantu di bidang pertanian 


C. Rangkuman 

Vertebrata adalah jenis hewan yang memiliki tulang belakang atau tulang punggung.  Hewan-hewan yang tergolong dalam Vertebrata dibagi lagi menjadi beberapa jenis  yakni : 

1. Ikan (Pisces), yaitu Hewan yang hidup didalam air, bernafas dengan insang dengan  alat gerak berupa sirip dan berkembang biak dengan cara bertelur. 

2. Amfibi (Amphibia), yaitu Hewan yang dapat hidup di dua alam (darat dan air),  berdarah dingin (tidak dapat mengatur suhu badan sendiri) dan bernafas dengan paru-paru. Contoh Hewan Amfibi seperti Katak, Salamander dan kadal air. 

3. Reptil (Reptilia), adalah hewan melata yang berdarah dingin dan memiliki sisik  yang menutup tubuhnya. Contoh Hewan Reptil adalah buaya, kadal dan ular. 

4. Burung (Aves), yaitu Hewan yang bisa terbang, Hewan Aves atau Burung ini  memiliki bulu yang menutupi tubuhnya dengan alat gerak berupa kaki dan sayap.  Meskipun Aves sering disebut sebagai hewan yang bisa terbang, ada beberapa jenis  hewan yang tergolong dalam Aves tetapi tidak bisa terbang seperti Ayam, Bebek,  Angsa dan Kalkun. 

5. Hewan Menyusui (Mamalia), yaitu hewan yang memiliki kelenjar susu (betina) yang berfungsi untuk menghasilkan susu sebagai sumber makanan anaknya. Hewan Mamalia pada umumnya adalah hewan yang berdarah panas dan bereproduksi  secara kawin. Hewan Menyusui atau mamalia ini ada yang hidup di darat dan ada  juga hidup di air. Contoh Hewan Mamalia yang hidup di darat seperti Sapi, Domba, Monyet, Rusa, Kuda dan Gajah. Sedangkan Hewan Mamalia yang habitatnya di air seperti Paus, Lumba-lumba dan Duyung. 

D. Penugasan Mandiri  

Dalam kegiatan ini, kalian diminta untuk mencari informasi sebanyak mungkin tentang  berbagai jenis hewan vertebrata yang ada di sekitar tempat tinggalmu kemudian  menuliskannya di dalam tabel. Dengan kegiatan ini diharapkan kalian dapat  menjelaskan berbagai jenis hewan dan memprediksi jenis hewan berdasarkan ciri  yang teramati, hasilnya silahkan diisikan ke dalam tabel berikut.


Nama Hewan 

Kelas 

Peranan























E. Latihan Soal 

Petunjuk: Pilihlah satu jawaban yang paling benar! 

1. Dari semua jenis ikan yang ada sekarang, ikan dapat digolongkan menjadi tiga kelas yaitu…. 

A. Agnatha, Condrichthyes,dan Osteichthyes 

B. Reptile,agnatha dan osteichthyes 

C. Aves,pisces dan reptil 

D. Mamalia,aves dan reptil 

E. Amphibian,aves dan pisces 

2. Ciri mamalia yang tidak dimiliki vertebrata lain yaitu…..  

A. Berbulu dan bertelur 

B. Bertelur dan menyusui 

C. Berambut dan memiliki uterus 

D. Menyusui dan bertelur 

E. Beranak dan menyusui 

3. Ditemukan suatu organisme dengan ciri-ciri: 

(1) tubuh memiliki sisik 

(2) rangka tersusun atas endoskeleton 

(3) bertulang belakang 

(4)bernapas dengan paru-paru 

(5) tipe reproduksi ovipar 

Di Dalam klasifikasi makhluk hidup, organisme Yang memiliki ciri-ciri tersebut termasuk dalam kelas…. 

A. Chondroictyes 

B. Amphibia 

C. Reptilia 

D. Aves 

E. Mamalia 

4. Daftar hewan sebagai berikut: 

1. Kelinci 

2. Anjing 

3. Ular 

4. Tikus 

5. Tupai 

6. Kucing 

7. Harimau 

Kelompok mamalia ordo rodentia adalah…. 

A. 1 dan 2 

B. 2 dan 4 

C. 3 dan 6 

D. 4 dan 5 

E. 6 dan 7 

5. Perhatikan karakteristik hewan berikut ini: 

(1) Tubuh ditutupi sisik 

(2) Sistem rangka endoskeleton

(3) Bernapas dengan paru-paru 

(4) Vivipar 

(5) Mempunyai ruas tulang belakang 

(6) Tidak memiliki alat gerak 

Ciri khas yang menunjukan kelas reptilia adalah ….  

A. (1), (2), dan (3) 

B. (1), (5), dan (6) 

C. (2), (3), dan (4) 

D. (3), (4), dan (5) 

E. (4), (5), dan (6) 

6. Perhatikan data berikut: 

I. Heterotrof. 

II. Multi seluler. 

III. Uniseluler. 

IV. Prokariotik. 

V. Eukariotik. 

Ciri-ciri organisme kingdom animalia terdapat pada nomor…. 

A. I, II, dan IV 

B. I, III, dan V 

C. I, II, dan V 

D. I, III, dan IV 

E. I, II, dan III 

7. Berdasarkan jumlah lapisan tubuhnya, hewan terbagi menjadi dua, yakni…. 

A. Diploblastik dan triploblastik. 

B. Diploblastik dan vertebrata. 

C. Avertebrata dan vertebrata. 

D. Bilateral dan tripoblastik. 

E. Avertebrata dan radial 

8. Perhatikan data berikut: 

1) Terdapat diafragma antara rongga 

2) Memiliki kloaka 

3) Jantung terdiri atas empat ruangan 

4) Memiliki vesika urinaria (kandung kemih) 

5) Peredaran darah tunggal 

Yang merupakan ciri-ciri Mamalia adalah…. 

A. 2, 3, 4. 

B. 3, 4, 5 

C. 1, 3, 5 

D. 1, 3, 4 

E. 1, 2, 3


Kunci Jawaban dan Pembahasan Soal Latihan 


Nomor 

Soal

Kunci 

Pembahasan

Dari semua jenis ikan yang ada sekarang, ikan dapat digolongkan menjadi tiga kelas yaitu kelas, Agnatha, kelas Condrichthyes, dan kelas Osteichthyes.

Mamalia bercirikan beranak, menyusui anaknya,berambut untuk menahan cuaca dan biasanya mempunyai 4 anggota gerak.

Kata kunci pada soal diatas adalah “sisik” dan “bernafas dengan paru-paru” maka dapat disimpulkan kalau hewan tersebut adalah reptilia.

Ordo rodentia:tikus rumah, marmot, kelinci, tupai,tikus sawah, tupai terbang merah, tikus ekor panjang.

Ciri khas yang menunjukan kelas reptilia adalah tubuhnya  ditutupi sisik, sistem rangka endoskeleton, bernapas dengan  paru-paru, dan mempunyai ruas tulang belakang. Reptilia tidak  beranak (vivipar), melainkan bertelur (ovipar) atau bertelur 

beranak (ovovivipar). Reptilia juga memiliki alat gerak: Reptilia  ada yang bergerak dengan perut, misalnya, ular. Ada juga yang  bergerak dengan kaki misalnya, kada dan buaya.

bersifat heterotrof atau tidak dapat memproduksi makanannya sendiri, multiseluler atau memiliki banyak sel. inti memiliki membran inti sel atau eukariotik, memiliki habitat di darat maupun di air, memiliki sistem pencernaan dan sistem transportasi.

pengelompokan hewan berdasarkan lapisan tubuhnya terbagi menjadi dua, yakni diploblastik dan triploblastik. Diploblastik adalah hewan yang memiliki dua lapisan tubuh, yakni ektoderm dan endoderm. Sedangkan, triploblastik merupakan hewan yang memiliki tiga lapisan tubuh, yakni ekstoderm, mesoderm, dan endoderm.

(1) bagian tubuh terdiri dari kepala, leher, badan, dan ekor, (2) suhu tubuhnya homoiterm, (3) penutup tubuh berupa rambut, (4) alat gerak berupa tangan dan kaki, (5) peredaran darah tertutup, ganda, (6) reproduksi secara vivivar.



Cocokkanlah jawaban Anda dengan Kunci Jawaban yang terdapat di bagian akhir  modul ini. Hitunglah jawaban yang benar. Kemudian, gunakan rumus berikut untuk  mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi Kegiatan Belajar 2.  

Nilai = Nilai Perolehan/Nilai Maksimal x 100 % 

Konversi tingkat penguasaan: 

90 - 100% = baik sekali 

80 - 89% = baik 

70 - 79% = cukup 

< 70% = kurang 

Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, Anda dapat meneruskan dengan  Kegiatan Belajar pada KD berikutnya. Bagus! Jika masih di bawah 80%, Anda harus  mengulangi materi Kegiatan Belajar 2, terutama bagian yang belum dikuasai.

F. Penilaian Diri 

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jujur dan bertanggung jawab! 


No. 

Pertanyaan 

Jawaban

01. 

Apakah Anda telah memahami ciri-ciri umum  kingdom animalia? 

Ya 

Tidak

02. 

Apakah Anda telah dapat membedakan  pengelompokan hewan vertebrata? 

Ya 

Tidak

03 

Apakah Anda telah memahami cara reproduksi  hewan invertebrata? 

Ya 

Tidak

04 

Apakah Anda telah memahami manfaat vertebrata  dalam kehidupan manusia? 

Ya 

Tidak


Bila ada jawaban "Tidak", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada  bagian yang masih "Tidak". 

Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat melanjutkan ke pembelajaran berikutnya

EVALUASI 

Petunjuk: Pilihlah satu jawaban yang paling benar! 

1. Perhatikan gambar ini . 

Sel-sel yang bertugas untuk mengedarkan makanan ke seluruh tubuh pada hewan tersebut adalah…. 

A. Sel ameboid 

B. Koanosit 

C. Skleroblas 

D. Pinakosit 

E. Spikula  

2. Perhatikan data berikut: 

– Memiliki lapisan luar yang disebut epidermis. 

– Memiliki sel-sel silindris yang disebut porosit. 

– Memiliki material seperti jeli yang disebut mesenkim pada lapisan dalam epidermis. 

– Memiliki sel kolar. 

– Memiliki oskulum. 

– Memiliki sel amoebosit. 

Data tersebut merupakan ciri-ciri dari filum… 

A. Cnidaria. 

B. Porifera. 

C. Platyhelminthes. 

D. Nematoda. 

E. Annelida 

3. Perhatikan gambar pengelompokan phylum porifera ini . 

Klasifikasi porifera tersebut berdasarkan 

A. jenis habitat 

B. jenis mangsa 

C. tipe saluran air 

D. cara reproduksi 

E. bahan penyusun rangka


4. Dibawah ini fase dari obelia: 

1) Medusa 

2) polip 

3) Planula 

4) Zigot 

Urutan daur hidup obelia adalah …. 

A. 1)-2)-3)-4) 

B. 1)-3)-4)-2) 

C. 2)-1)-4)-3) 

D. 2)-4)-3)-1) 

E. 3)-4)-2)-1) 

5. Perhatikan gambar berikut. 

Berikut yang merupakan bukan bagian contoh dari kelas cacing tersebut …. 

A. Schytosoma japonicum 

B. Ascaris lumbricoides 

C. Fasciola hepatica 

D. Taena solium 

E. Planaria  

6. Perhatikan gambar salah satu contoh cacing berikut. 

Bagaimana cara mengedarkan makanan keseluruh tubuhnya pada hewan cacing  diatas ? 

A. Dengan menggunakan sistem gastrovaskuler 

B. Dengan menggunakan triploblastik 

C. Dengan menggunakan sistem limfa 

D. Dengan menggunakan mesoderm 

E. Dengan gerakan otot-otot 

7. Gambar daur hidup cacing dari kelompok Trematoda. 

Berturut-turut nomor 1, 2, 3, 4 dan 5 adalah….

A. Telur – mirasidium – sporokista – redia – serkaria 

B. Telur – sporokista – mirasidium – redia – serkaria  

C. Telur – redia – sporokista – mirasidium – serkaria  

D. Telur – redia – serkaria – sporokista – mirasidium  

E. telur – mirasidium – redia – serkaria – sporokista 

8. Cacing ini ditularkan melalui nyamuk culex dan menyebabkan pembengkakkan  sistem limfa. 

Cacing yang dimaksud adalah…. 

A. Chlonorchis sinensis 

B. Wucheria bancrofti 

C. Ancylostoma duodenale 

D. Ascaris lumbricoides 

E. Enterobius vermicularis 

9. Seekor hewan di pantai memiliki cangkang dari rumah siput, tetapi kakinya sepuluh  buah, sepasang diantaranya berupa capit. Memiliki mata bertangkai sepasang,  berjalan dengan cepat. Hewan tersebut tergolong…. 

A. Gastropoda 

B. Mollusca 

C. Crustacea 

D. Decapoda 

E. Arachnoidea 

10. Fungsi buluh malpighi pada di bawah ini adalah …. 

A. Mengeluarkan sisa metabolisme bentuk cair 

B. Mengeluarkan feses 

C. Mengeluarkan karbon dioksida 

D. Menyerap air 

E. Mengedarkan air keseluruh tubuh 

11. Hewan pada gambar berikut bernapas dengan….

A. Insang 

B. Trakea 

C. Paru – paru buku 

D. Trakea dan insang 

E. Paru – paru buku dan insang 

12. Di bawah ini yang bukan termasuk ciri-ciri kelas insecta ialah …. 

A.Tubuhnya terbagi menjadi kepala, dada, abdomen. 

B. Memiliki tiga pasang kaki. 

C. Bernapas menggunakan trakea. 

D. Kepala terdiri atas bagian mulut, antena, mata majemuk, dan mata tunggal. 

E. Memiliki sefalotoraks 


13. Berdasarkan jumlah lapisan tubuhnya, hewan terbagi menjadi dua, yakni 

A. Diploblastik dan triploblastik. 

B. Diploblastik dan vertebrata. 

C. Avertebrata dan vertebrata. 

D. Bilateral dan tripoblastik 

E. Avertebrata dan radial 


14. Jika adanya rahang dipergunakan untuk menentukan tingginya tingkatan  vertebrata, maka kelas yang paling rendah tingkatannya adalah ….. 

A. Chondrichthyes 

B. Osteichthyes 

C. Agnatha 

D. Placodermi 

E. Amphibia 

15. Perhatikan data berikut: 

I. Heterotrof. 

II. Multi seluler. 

III. Uniseluler. 

IV. Prokariotik. 

V. Eukariotik. 


Ciri-ciri organisme kingdom animalia terdapat pada nomor…. 

A. I, II, dan IV 

B. I, III, dan V. 

C. I, II, dan V. 

D. I, III, dan IV. 

E. I, II, dan III 

16. Perhatikan data berikut: 

1) Terdapat diafragma antara rongga 

2) Memiliki kloaka 

3) Jantung terdiri atas empat ruangan 

4) Memiliki vesika urinaria (kandung kemih) 

5) Peredaran darah tunggal 

Yang merupakan ciri-ciri mamalia adalah…. 

A. 2, 3, 4. 

B. 3, 4, 5. 

C. 1, 3, 5 

D. 1, 3, 4. 

E. 1, 2, 3.

17. Tabel ciri-ciri vertebrata 


5

Jantung 

1 serambi + 1bilik

2 serambi+  1bilik

2 serambi+  2 bilik

2 serambi+  1bilik

2 serambi+  1bilik

Rangka 

Tulang  

sejati

Tulang  

sejati

Tulang  

sejati

Tulang  

sejati

Tulang  

sejati

Pernafasan 

insang 

Paru- paru  kulit 

Paru - paru 

Paru – 

paru dan  

gelembung  udara

Paru – 

paru

Fertilisasi 

eksternal 

eksternal 

internal 

internal 

Eksternal


Yang termasuk kelas Amfibi adalah ...... 

A. 1  

B. 2  

C. 3  

D. 4 

E. 5 

18. Kucing, anjing, harimau menunjukan kekerabatan yang dekat sehingga  dikelompokan ke dalam kelompok karnivora berdasarkan ….  

A. Cara berkembang biak 

B. Jenis makanan 

C. Jumlah anggota gerak 

D. Sistem rangka tubuh 

E. Sistem pernafasan 

19. Perhatikan karakteristik hewan berikut ini! 

(1) Tubuh ditutupi sisik 

(2) Sistem rangka endoskeleton 

(3) Bernapas dengan paru-paru 

(4) Vivipar 

(5) Mempunyai ruas tulang belakang 

(6) Tidak memiliki alat gerak 

Ciri khas yang menunjukan kelas reptilia adalah …. 

A. (1), (2), dan (3) 

B. (1), (5), dan (6) 

C. (2), (3), dan (4) 

D. (3), (4), dan (5) 

E. (4), (5), dan (6) 


20. Berikut ini merupakan manfaat vertebrata bagi manusia, kecuali…. 

A. sumber inspirasi objek bagi pelukis 

B. sumber protein hewani yang potensial 

C. ikut mengatur kesinambungan ekosistem 

D. sebagai alat transportasi bagi sebagian anggota masyarakat 

E. sebagai bahan penelitian dan pembelajaran dunia pendidikan

Kunci Jawaban Evaluasi

No Soal 

Kunci 

No Soal 

Kunci 

No Soal 

Kunci 

No Soal 

Kunci

11 

16 

D

12 

17 

B

13 

18 

B

14 

19 

A

10 

15 

20 

A



DAFTAR PUSTAKA 


Invertebrates. Fifth Edition. Rastogi Publications. Shivaji Road. Meerut- 250.India. 


Irnaningtyas. 2013. Biologi untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga. 


Kotpal, R.L, Agarwal, Khetarpal. 1981. Modern Textbook of Zoology 


Kristiani, Ninik. 2010. Biologi Grade X. Jakarta: PT Intermitra Group. 


Syamsuri, Istamar. 2009.
Biologi untuk SMA Kelas X Semester 1. Jakarta: Erlangga.

Posting Komentar

Please Select Embedded Mode To Show The Comment System.*