A. Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran 3 ini diharapkan Anda dapat mampu menganalisis program keluarga berencana sebagai upaya meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM), membuat karya tulis tentang pentingnya menyiapkan generasi terencana untuk meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM)
B. Uraian Materi
1. Pengertian KB
KB adalah singkatan dari Keluarga Berencana. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia(1997), maksud daripada ini adalah: "Gerakan untuk membentuk keluarga yang sehat dan sejahtera dengan membatasi kelahiran."
Keluarga Berencana adalah usaha untuk mengukur jumlah dan jarak anak yang diinginkan. Untuk dapat mencapai hal tersebut maka dibuatlah beberapa cara atau alternatif untuk mencegah ataupun menunda kehamilan. Program KB menentukan kualitas keluarga, karena program ini dapat menyelamatkan kehidupan perempuan serta meningkatkan status kesehatan ibu terutama dalam mencegah kehamilan tak diinginkan, menjarangkan jarak kelahiran mengurangi risiko kematian bayi. Selain memberi keuntungan ekonomi pada pasangan suami istri, keluarga dan masyarakat, KB juga membantu remaja mengambil keputusan untuk memilih kehidupan yang lebih baIk dengan merencanakan proses reproduksinya.
Program KB, bisa meningkatkan pria untuk ikut bertanggung jawab dalam kesehatan reproduksi mereka dan keluarganya. Ini merupakan keuntungan seseorang mengikuti program KB
2. Manfaat Keluarga Berencana
Program Keluarga Berencana (KB) mempunyai banyak keuntungan. Salah satunya adalah dengan mengkonsumsi pil kontrasepsi dapat mencegah terjadinya kanker uterus dan ovarium. Bahkan dengan perencanaan kehamilan yang aman, sehat dan diinginkan merupakan salah satu faktor penting dalam upaya menurunkan angka kematian maternal. Ini berarti program tersebut dapat memberikan keuntungan ekonomi dan kesehatan.
Pengaturan kelahiran memiliki benefit (keuntungan) kesehatan yang nyata, salah satu contoh pil kontrasepsi dapat mencegah terjadinya kanker uterus dan ovarium, penggunaan kondom dapat mencegah penularan penyakit menular seksual, seperti HIV. Meskipun penggunaan alat/obat kontrasepsi mempunyai efek samping dan risiko yang kadang-kadang merugikan kesehatan, namun demikian benefit penggunaan alat/ obat kontrasepsi tersebut akan lebih besar dibanding tidak menggunakan kontrasepsi yang memberikan risiko kesakitan dan kematian maternal.
Berikut berbagai manfaat menjalankan program keluarga berencana
a. Mencegah kehamilan yang tidak diinginkan
b. Mengurangi resiko aborsi
c. Mengurangi angka kematian bayi
d. Membantu mencegah HIV/AIDS
e. Menjaga kesehatan mental keluarga
f. Menurunkan angka kematian ibu
3. Macam Kontrasepsi
a. Kontrasepsi sederhana Manual
a) Sistem Kalender
b) Kondom
c) Diafragma
d) Spermisida
b. Alat Kontrasepsi Dalam Rahim
IUD (Intra Uterine Device) alat kontrasepsi yang mempunyai efek antifertilitas (anti pembuahan) yang cukup baik
c. Kontrasepsi Vasektomi
Vasektomi adalah prosedur klinik untuk menghentikan kapasitas reproduksi pria dengan jalan melakukan oklusi vasa deferensia alur transportasi sperma terhambat dan proses fertilisasi tidak terjadi.
Vasektomi merupakan upaya untuk menghentikan fertilis dimana fungsi reproduksi merupakan ancaman atau gangguan terhadap kesehatan pria dan pasangannya serta melemahkan ketahanan dan kualitas keluarga.
d. Kontrasepsi Tubektomi
Tubektomi adalah setiap tindakan pada kedua saluran telur wanita yang mengakibatkan wanita tersebut tidak akan mendapatkan keturunan lagi. Sterilisasi bisa dilakukan juga pada pria, yaitu vasektomi. Dengan demikian, jika salah satu pasangan telah mengalami sterilisasi, maka tidak diperlukan lagi alat kontrasepsi yang konvensional. Cara kontrasepsi ini baik sekali, karena kemungkinan untuk menjadi hamil kecil sekali. Faktor yang paling penting dalam pelaksanaan sterilisasi adalah kesukarelaan dari akseptor.
e. Kontrasepsi Hormonal, misalnya dengan menggunakan Pil KB atau dengan cara suntik
4. Nama dan Mekanisme Kerja Alat KB
C. Rangkuman
Keluarga Berencana adalah usaha untuk mengukur jumlah dan jarak anak yang diinginkan. Untuk dapat mencapai hal tersebut maka dibuatlah beberapa cara atau alternatif untuk mencegah ataupun menunda kehamilan. Program KB menentukan kualitas keluarga, karena program ini dapat menyelamatkan kehidupan perempuan serta meningkatkan status kesehatan ibu terutama dalam mencegah kehamilan tak diinginkan, menjarangkan jarak kelahiran mengurangi risiko kematian bayi. Selain memberi keuntungan ekonomi pada pasangan suami istri, keluarga dan masyarakat, KB juga membantu remaja mengambil keputusan untuk memilih kehidupan yang lebih baik dengan merencanakan proses reproduksinya.
Program Keluarga Berencana (KB) mempunyai banyak keuntungan. Salah satunya adalah dengan mengkonsumsi pil kontrasepsi dapat mencegah terjadinya kanker uterus dan ovarium. Bahkan dengan perencanaan kehamilan yang aman, sehat dan diinginkan merupakan salah satu faktor penting dalam upaya menurunkan angka kematian maternal. Ini berarti program tersebut dapat memberikan keuntungan ekonomi dan kesehatan.
Pengaturan kelahiran memiliki benefit (keuntungan) kesehatan yang nyata, salah satu contoh pil kontrasepsi dapat mencegah terjadinya kanker uterus dan ovarium, penggunaan kondom dapat mencegah penularan penyakit menular seksual, seperti HIV. Meskipun penggunaan alat/obat kontrasepsi mempunyai efek samping dan risiko yang kadang-kadang merugikan kesehatan, namun demikian benefit penggunaan alat/ obat kontrasepsi tersebut akan lebih besar dibanding tidak menggunakan kontrasepsi yang memberikan risiko kesakitan dan kematian maternal.
D. Latihan Soal
1. Dalam usaha meningkatkan kesejahteraan keluarga maka perlu diperhatikan mengenai jumlah dan jarak kelahiran antara kakak dengan adiknya hal yang demikian ini merupakan salah satu usaha dari program..
A. Penyuluhan produktivitas remaja
B. Kesehatan reproduksi wanita dan pria
C. Penyuluhan program keluarga berencana
D. Penyuluhan keluarga bahagia sejahtera.
E. Usaha meningkatkan kesejahteraan keluarga.
2. Berdasarkan jenisnya alat kontrasepsi dalam program keluarga berencana dikelompokkan menjadi…
A. Suntik dan oral
B. Hormonal dan IUD
C. Hormonal dan manual
D. Manual dan spiral
E. Spiral dan suntik
3. Yang merupakan manfaat dari menyusui sampai dengan usia 2 tahun adalah dapat merupakan salah satu teknik keluarga berencana, prisisip ini terjadi karena…
A. Pada saat menyusui maka wanita dalam kondisi subur.
B. Pada saat menyusui maka hormon pembentuk ASI
C. ASI terbentuk pada saat wanita hamil
D. Produksi sel telur terus berlangsung selama wanita menyusui.
E. Fase pembentukan sel telur terganggu pada saat wanita menyusui.
4. Berikut ini merupakan proses keluarga berencana yang dapat dilakukan pada pria adalah..
A. UID
B. Vasektomi
C. Tubektomi
D. Spiral
E. Suntik
5. Berikut ini merupakan proses keluarga berencana yang tidak dapat dilakukan pada wanita adalah..
A. UID
B. Vasektomi
C. Tubektomi
D. Spiral
E. Suntik
6. Pelayanan Kesehatan Reproduksi, dalam setiap kegiatannya selalu ditujukan pada sasaran utama dari pelayanan kesehatan reproduksi, yaitu …
A. Kelompok remaja
B. Kelompok usia lanjut
C. Bidan
D. Perawat
E. Kader kesehatan
7. Upaya peningkatan kesejahteraan ibu dan kesejahteraan keluarga dengan mengatur kapan menginginkan mempunyai anak, mengatur jarak anak, dan mengatur jumlah anak, termasuk dalam komponen…..
A. Komponen Kesejahteraan ibu dan kesejahteraan anak
B. Komponen Keluarga Berencana
C. Komponen Reproduksi Remaja
D. Komponen pengaturan Kesuburan
E. Komponen Kesejahteraan Keluarga
8. Setiap orang berhak mendapatkan pelayanan kesehatan reproduksi yang terstandar. Yang dimaksud dengan pernyataan tersebut adalah …
A. Mendapatkan pelayanan kesehatan reproduksi secara gratis
B. Mendapatkan pelayanan kesehatan reproduksi yang berkualitas
C. Mendapatkan pelayanan kesehatan reproduksi yang komprehensif
D. Mendapatkan pelayanan persalinan yang aman
E. Mendapatkan informasi kesehatan reproduksi yang baik
9. Kepercayaan “Banyak anak banyak rejeki“ adalah praktek tradisional yang mempunyai pengaruh buruk terhadap Kesehatan reproduksi. Hal tersebut termasuk faktor ….
A. Faktor ekonomi yang mempengaruhi kesehatan reproduksi
B. Faktor budaya dan lingkungan yang mempengaruhi kesehatan reproduksi
C. Faktor psikologi yang mempengaruhi kesehatan reproduksi
D. Faktor biologis yang mempengaruhi kesehatan reproduksi
E. Faktor spiritual yang mempengaruhi kesehatan reproduksi
10.Kesehatan Reproduksi pada remaja sangat membutuhkan perhatian, karena remaja mengalami perubahan secara fisik maupun psikologisnya. Bila remaja sudah mendapatkan haid pertamanya (menarche), maka remaja tersebut beresiko terjadi …. A. Anemia
B. Penyakit seksual menular
C. HIV/AIDS
D. Penurunan daya tahan tubuh
E. Kebingungan
Cocokkanlah jawaban Anda dengan Kunci Jawaban yang terdapat di bagian akhir modul ini. Hitunglah jawaban yang benar. Kemudian, gunakan rumus berikut untuk mengetahui tingkat penguasaan Anda terhadap materi Kegiatan Belajar 2.
Nilai = Nilai Perolehan/Nilai Maksimal x 100%
Konversi tingkat penguasaan:
90 - 100% = baik sekali
80 - 89% = baik
70 - 79% = cukup
< 70% = kurang
Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, Anda dapat meneruskan dengan Kegiatan Belajar 3. Bagus! Jika masih di bawah 80%, Anda
Kunci Jawaban dan Rubrik Penilaian
E. Penilaian Diri
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jujur dan bertanggungjawab!
Bila ada jawaban "Tidak", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada bagian yang masih "Tidak".
Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat melanjutkan ke pembelajaran berikutnya.
EVALUASI
1. Di dalam penis terdapat saluran yang disebut uretra. Saluran ini berfungsi untuk . . . .
A. saluran sperma dan urine
B. penghasil sperma dan hormon
C. penghasil sperma dan urine
D. saluran sperma dari testis ke kantong sperma
E. saluran sperma dan ovum
2. Masa pubertas ditandai dengan dihasilkan dan dikeluarkannya . . . .
A. sperma oleh pria atau sel telur oleh wanita
B. testosteron oleh testis dan estrogen oleh ovarium
C. testosteron dan FSH
D. FSH dan LH
E. ASH dan LH
3. Selaput pembungkus embrio salah satunya adalah amnion yang mempunyai fungsi . . . .
A. melindungi ibu dan janin
B. pertukaran zat antara ibu dan janin
C. melindungi embrio dari benturan
D. memberi makanan dan O2 pada embrio
E. Menyalurkan makanan antara ibu dan janin
4. Penghubung antara ibu dan embrio adalah . . . .
A. plasenta
B. amnion
C. Tuba falopi
D. korion
E. yolk
5. Selain menghasilkan sel sperma, testis juga berfungsi sebagai tempat pembentukan hormon ….
A. insulin
B. estrogen
C. progesterone
D. androsteron
E. testosteron
6. Seorang wanita sudah tidak produktif untuk bereproduksi yang ditandai dengan tidak mengalami menstruasi disebut ….
A. oogenesis
B. spermatogenesis
C. ovulasi
D. penetrasi
E. menopause
7. Penyakit pada sistem reproduksi yang disebabkan virus menyebabkan penurunan kekebalan tubuh adalah ….
A. sifilis
B. gonore
C. AIDS
D. Pneumonia
E. herpes genitalis
8. Pernyataan berikut adalah usaha untuk mencegah penularan virus HIV, kecuali . . . .
A. menggunakan jarum suntik yang steril dan sekali pakai
B. peralatan operasi harus steril
C. Transfusi darah permanen
D. memeriksa darah sebelum melakukan transfusi darah.
E. Vasektomi pada laki laki.
9. Sperma yang matang disimpan dalam …
A. tubulus seminiferus
B. uretra
C. epididimis
D. vas deferens
E. saluran prostat
10. Alat reproduksi wanita terdiri atas:
1. vagina
2. ovarium
3. tuba fallopi
4. uterus
Jalannya sel telur sejak dibentuk sampai menjadi embrio secara berurutan dimulai dari …
A. 2, 3, 4
B. 2, 4, 3
C. 2, 1, 4
D. 3, 1, 4
E. 1, 2, 4
11. Implantasi merupakan penanaman … ke dalam endometrium uterus.
A. zigot
B. gastrula
C. blastula
D. morula
E. janin
12. Pengaruh kerja pil kontrasepsi oral yaitu …
A. mencegah terjadinya haid
B. mencegah pematangan sel telur
C. mematikan sperma yang masuk ke dalam rahim
D. menambah daya tahan tubuh
E. mengurangi jumlah sel telur dalam ovarium
13. Hormon yang aktif paling awal pada proses menstruasi seorang wanita dewasa adalah …
B. estrogen
C. progesteron
D. gonadotropin
E. FSH
F. LH
14. Berikut ini adalah hormon yang berpengaruh terhadap kontraksi uterus, kecuali …
A. oksitosin
B. prostaglandin
C. relaksin
D. estrogen
E. progesterone
15. Metode kontrasepsi yang sifatnya permanen adalah ….
A. Metode kimiawi
B. Metode Coitus Interruptus
C. Metode sterilisasi
D. Metode alami
E. Metode kalender
Kunci Jawaban
DAFTAR PUSTAKA
Aryulina, Diah, Choirul Muslim, Salfinaf Manaf, Endang Widi Winarni. 2007. BIOLOGI 2 SMA dan MA untuk Kelas XI. Jakarta. Esis
https://www.halodoc.com/artikel/ini-5-manfaat-asi-bagi-bayi-dan-ibu-yang-bisa dirasakan
https://www alodokter.com/memperbanyak-asi-demi-mencukupi-kebutuhan-bayi.html https://www hellosehat.com/parenting/menyusui/manfaat-asi-kesehatan-bayi-ibu/ https://www hellosehat.com/parenting/menyusui/manfaat-asi-eksklusif-mencegah stunting/
https://www idai.or.id/artikel/klinik/asi/dampak-dari-tidak-menyusui-di-indonesia https://www klikdokter.com/info-sehat/read/2697911/inilah-alasan-mengapa-asi penting-bagi-bayi.
https://www ayahbunda.co.id
Ida Priyatni, dkk 2016 kesehatan Reproduksi dan Keluarga Berencana Kementerian Kesehatan
Pratiwi,D.A, Sri Maryati, Srikini, Suharno, Bambang S. 2007. BIOLOGI untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga
Rudyatmi, Ely, Endah Peniati, Ning Setiati. 2017. SUMBER PENUNJANG PLPG 2017 BIOLOGI. 2017. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Guru Tenaga Kependidikan
Syamsuri,Istamar,dkk.2007. biologi UNTUK SMA KELAS XI SEMESTER 2. Malang: Erlangga
Tim Masmedia Buana Pustaka. 2014. Biologi untuk SMA/MA kelas XI. Sidoarjo: Masmedia.